Balikpapan, 3 Desember 2024 – Bank Indonesia Perwakilan Balikpapan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan menyelenggarakan Diseminasi Ekonomi Regional Tahunan 2024 sekaligus Launching Buku Bahan Ajar Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah untuk jenjang PAUD, SD, dan SMP. Acara ini berlangsung di Kantor Bank Indonesia Perwakilan Balikpapan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, guru, dan perwakilan siswa.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat literasi ekonomi dan cinta terhadap mata uang rupiah sejak dini. Dalam sambutannya, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Balikpapan menyampaikan bahwa pemahaman terhadap peran rupiah sebagai simbol kedaulatan bangsa perlu ditanamkan di dunia pendidikan. "Melalui buku bahan ajar CBP Rupiah, kami berharap anak-anak dapat lebih memahami, mencintai, dan menghargai rupiah sebagai alat pembayaran yang sah dan kebanggaan bangsa Indonesia," ujarnya.

Buku bahan ajar CBP Rupiah ini dirancang untuk memberikan pemahaman tentang nilai, fungsi, dan sejarah rupiah dengan cara yang menarik dan mudah dipahami sesuai jenjang pendidikan. Buku ini juga dilengkapi dengan ilustrasi yang interaktif serta kegiatan pembelajaran kreatif untuk mendukung implementasi di sekolah.

Kepala Disdikbud Kota Balikpapan, Irfan Taufik, mengapresiasi peluncuran buku ini sebagai inovasi yang sejalan dengan upaya pemerintah dalam memperkuat profil Pelajar Pancasila. "Pendidikan ekonomi sejak dini adalah langkah strategis untuk membangun kesadaran generasi muda terhadap pentingnya menjaga stabilitas dan kedaulatan ekonomi bangsa," ungkapnya.

Acara diseminasi ekonomi turut menghadirkan pemaparan tentang kondisi ekonomi regional Balikpapan dan prospek pengembangan ekonomi di masa mendatang. Guru dan siswa yang hadir juga diberikan pelatihan singkat mengenai penggunaan buku bahan ajar CBP Rupiah di ruang kelas.

Dengan peluncuran ini, Disdikbud Kota Balikpapan berharap dapat mengintegrasikan materi cinta, bangga, dan paham rupiah ke dalam kurikulum, sehingga mendukung upaya literasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.